NgalamNews || Pemerintah Kota Malang berencana akan membangun parkir vertikal di eks kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di Jalan Majapahit pada 2023.
Dikutip dari suryamalang.tribunnews.com Parkir vertikal ini akan dijadikan lahan parkir untuk menuju ke kawasan Kayutangan Heritage.
Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Handi Priyanto mengatakan, bahwa pihaknya kini sedang menyusun Detail Engineering Design (DED) untuk parkiran tersebut.
“Penyusunan DED di 2022 ini. Anggarannya gak banyak. Saya lupa tepatnya, mungkin sekitar Rp 50-100 juta,” ucap Handi kepada Surya, Kamis (22/9/2022).
Selain itu, dalam rencana pembangunan area parkir ini, Pemkot Malang bakal membebaskan ruko yang berada di kawasan Pertokoan Kayutangan.
Area parkir tersebut, nantinya juga akan dibuat sebagai tempat parkir. Saat ini, Dishub Kota Malang juga sedang melakukan komunikasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas.
Sebab, lahan yang berada di dekat sungai tersebut, yang rencananya juga akan difungsikan sebagai tempat parkir.
“Kami akan memanfaatkan tanah pengairan yang ada di belakang kawasan Pertokoan Kayutangan. Saat ini kami sedang komunikasi dengan BBWS. Karena di situ nanti akan kami paving,” terangnya.
Sesuai konsep, kendaraan yang nantinya parkir di area tersebut dapat keluar masuk dari arah Kayutangan maupun Jalan Majapahit.
Untuk menghubungkan area parkir vertikal dengan parkiran di Kayutangan, Dishub Kota Malang juga akan membangun dua jembatan.
Jembatan pertama terbuat dari rangka baja yang dapat dilewati oleh kendaraan roda empat. Sedangkan jembatan kedua yang lebih kecil ukurannya akan terhubung langsung ke Splendid.
Jarak antara jembatan dengan bibir sungai memiliki tinggi sekitar enam meter. “Pokoknya nanti akan terlihat lebih indah dan lebih cantik. Karena area Splendid akan menjadi satu kesatuan dengan Kayutangan Heritage,” ucapnya.
Selain itu, area bibir Sungai Brantas nantinya juga akan diplengseng agar lebih tertata. Handi menginginkan, lokasi tersebut akan menjadi daya tarik bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Kayutangan Heritage.
“Pokoknya nanti cantik. Jembatannya juga Instagramable. Jadi yang kini menjadi kawasan belakang akhirnya akan jadi kawasan depan, dan akan menyambung dengan Splendid,” tandasnya.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: rahadian bagus priambodo