NgalamNews – Keberadaan virus Corona atau Covid-19 yang hingga kini penanganan terus dilaksanakan  TNI Polri. Tanpa kita sadari  telah menciptakan rasa empati untuk saling membantu tanpa melihat ras, agama, suku maupun golongan yang bermuara pada tingginya rasa toleransi untuk saling berbagi kebaikan, Rabu (15/09/2021).

TOLERANSI: Ratusan siswa siswi dari SMA Islam saat mengikuti vaksinasi massal di SMAS Katolik Cor Jeru bentuk nyata toleransi antar umat beragama.

Hal tersebut dikatakan Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto ,S.I.K.M.Si atau biasa disapa Buher yang tidak henti hentinya malaksanakan kunjungan ke beberapa tempat pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar pihak Kepolisian Kota Malang bersama instansi terkait.

AKBP Buher menjelaskan, rasa kemanusiaan bisa terbangun melalui empati antar-sesama tanpa membeda-bedakan suku, agama serta golongan. Terlebih kondisi Pandemi saat ini sangat berpengaruh terhadap segala aspek kehidupan.

“Tanpa kita sadari dari kebersamaan untuk saling berbagi dan membantu telah menciptakan rasa toleransi khususnya antar umat beragama yang semakin erat . Salah satu contoh nyata saat pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar di SMAS Katolik Cor Jesu yang peserta tidak hanya beragama Nasrani namun ada yang muslim dan sebaliknya,” ujarnya.

TINJAU: Kapolresta Malang Kota AKBP Budi saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di SMAS Katolik Cor Jeru beberapa hari lalu 

Ditambahkan olehnya, kita jangan mudah terprovokasi dengan perkataan yang sama sekali ingin memecah persatuan apalagi mengganggu kebijakan pemerintah dalam menangani maupun menanggulangi Covid-19.

“Mari kita satukan tekad untuk bersama sama turut serta dalam mensukseskan pelaksanaan vaksinasi massal yang saat ini terus dilaksanakan demi tercapainya herd immunity,” terangnya.(fik)

By Riyadi